Data adalah aset yang berharga di industri digital karena bisa memberikan informasi detail mengenai karakteristik user kita, kebutuhan dan keinginan mereka, behavior mereka, dan masih banyak lainnya.
Bahkan dengan data yang kita dapatkan maupun data yang kita hasilkan setiap detiknya, kita bisa mengubah data tersebut menjadi prediksi tren yang akan datang. Sehingga kita bisa membuat keputusan lebih strategis, sekaligus meminimalisir resiko.
Sayangnya tidak semua orang memahami, bagaimana cara mengolah data menjadi sebuah insight. Masih belum banyak yang paham, bagaimana cara menyajikan visualisasi data yang menarik sekaligus insightful.
Padahal skill pengolahan data adalah kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh semua pekerja di industri digital, terlepas dari role apapun itu.
Hal ini memunculkan sebuah profesi baru yang bertugas khusus untuk mengolah data dalam jumlah yang besar dan kompleks, untuk menjadikan sebuah insight dan landasan pengambilan keputusan.
Profesi ini adalah Business Intelligence
Apa itu Business Intelligence atau BI ?
Business Intelligence, atau yang biasa disingkat BI, adalah seperangkat alat yang terdiri dari sistem, teknologi, dan layanan untuk mengelola serta mengolah data.
Dengan kata lain, BI merupakan sebuah sistem untuk mengubah data menjadi insight (pengetahuan atau informasi) yang berguna pada saat pengambilan keputusan bisnis.
Singkatnya, Business Intelligence membantu bisnis supaya makin cerdas. Untuk mencapai hal tersebut, BI menggunakan fakta dan data historis, yaitu data yang bersumber dari masa lalu.
Business Intelligence bekerja dengan cara mengkombinasikan dan mengolah data saat ini dengan data yang sudah ada, lalu mempelajari dan memecahkan masalah bisnis dari sana.
Profesi Business Intelligence secara khusus dibutuhkan dan difungsikan oleh perusahaan untuk:
- Analisis Perilaku Konsumen
- Analisis Prediksi Penjualan
- Analisis Performa Produk
- Report dan dashboard perusahaan
- Analisis Risiko
Skill Business Intelligence Banyak Dipakai dalam Pekerjaan Apapun
Fungsi pekerjaan Business Intelligence yang beragam ini menjadi peluang bagi profesi apapun untuk mempelajari prinsip dan pengolahan data dalam BI.
Contoh beberapa peran yang mempelajari Business Intelligence untuk memudahkan pekerjaannya:
UI UX Designer
- Memudahkan untuk membaca data user behavior
- Mengambil keputusan untuk membuat sebuah desain atau fitur
- Mengukur kesuksesan hasil desain (crafting goal & success metrics)
- Meningkatkan personal value.
Sales & Business Development:
- Memudahkan analisa historical data sales
- Menentukan strategi sales berdasarkan apa yang diinginkan calon pembeli
- Menentukan comms / campaign berdasarkan historical data.
Recruiter:
- Memudahkan penyusunan salary structure benchmark
- Membuat dashboard
- Membuat visualisasi data
- Meningkatkan awareness akan business process
- Mengambil keputusan lebih strategis tanpa menimbulkan masalah.
Tim Operasional:
- Memudahkan penyusunan visualisasi data
- Memberikan transparansi persebaran aset
- Memudahkan inventaris
Belajar Business Intelligence yang Bisa Langsung Dipraktekan di Berbagai Pekerjaan
Mulai belajar di BINAR Bootcamp Business Intelligence untuk dapatkan materi BI yang komprehensif, ramah pemula, dan aplikatif untuk pekerjaan apapun
Semua yang bekerja dengan data, pasti membutuhkan pengetahuan Business Intelligence untuk mengolah data, menganalisis data, dan mengambil keputusan.
Dapatkan materi gratis Bootcamp Business Intelligence di Aplikasi BINAR, download gratis sekarang!
Data adalah aset yang berharga di industri digital karena bisa memberikan informasi detail mengenai karakteristik user kita, kebutuhan dan keinginan mereka, behavior mereka, dan masih banyak lainnya.
Bahkan dengan data yang kita dapatkan maupun data yang kita hasilkan setiap detiknya, kita bisa mengubah data tersebut menjadi prediksi tren yang akan datang. Sehingga kita bisa membuat keputusan lebih strategis, sekaligus meminimalisir resiko.
Sayangnya tidak semua orang memahami, bagaimana cara mengolah data menjadi sebuah insight. Masih belum banyak yang paham, bagaimana cara menyajikan visualisasi data yang menarik sekaligus insightful.
Padahal skill pengolahan data adalah kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh semua pekerja di industri digital, terlepas dari role apapun itu.
Hal ini memunculkan sebuah profesi baru yang bertugas khusus untuk mengolah data dalam jumlah yang besar dan kompleks, untuk menjadikan sebuah insight dan landasan pengambilan keputusan.
Profesi ini adalah Business Intelligence
Apa itu Business Intelligence atau BI ?
Business Intelligence, atau yang biasa disingkat BI, adalah seperangkat alat yang terdiri dari sistem, teknologi, dan layanan untuk mengelola serta mengolah data.
Dengan kata lain, BI merupakan sebuah sistem untuk mengubah data menjadi insight (pengetahuan atau informasi) yang berguna pada saat pengambilan keputusan bisnis.
Singkatnya, Business Intelligence membantu bisnis supaya makin cerdas. Untuk mencapai hal tersebut, BI menggunakan fakta dan data historis, yaitu data yang bersumber dari masa lalu.
Business Intelligence bekerja dengan cara mengkombinasikan dan mengolah data saat ini dengan data yang sudah ada, lalu mempelajari dan memecahkan masalah bisnis dari sana.
Profesi Business Intelligence secara khusus dibutuhkan dan difungsikan oleh perusahaan untuk:
- Analisis Perilaku Konsumen
- Analisis Prediksi Penjualan
- Analisis Performa Produk
- Report dan dashboard perusahaan
- Analisis Risiko
Skill Business Intelligence Banyak Dipakai dalam Pekerjaan Apapun
Fungsi pekerjaan Business Intelligence yang beragam ini menjadi peluang bagi profesi apapun untuk mempelajari prinsip dan pengolahan data dalam BI.
Contoh beberapa peran yang mempelajari Business Intelligence untuk memudahkan pekerjaannya:
UI UX Designer
- Memudahkan untuk membaca data user behavior
- Mengambil keputusan untuk membuat sebuah desain atau fitur
- Mengukur kesuksesan hasil desain (crafting goal & success metrics)
- Meningkatkan personal value.
Sales & Business Development:
- Memudahkan analisa historical data sales
- Menentukan strategi sales berdasarkan apa yang diinginkan calon pembeli
- Menentukan comms / campaign berdasarkan historical data.
Recruiter:
- Memudahkan penyusunan salary structure benchmark
- Membuat dashboard
- Membuat visualisasi data
- Meningkatkan awareness akan business process
- Mengambil keputusan lebih strategis tanpa menimbulkan masalah.
Tim Operasional:
- Memudahkan penyusunan visualisasi data
- Memberikan transparansi persebaran aset
- Memudahkan inventaris
Belajar Business Intelligence yang Bisa Langsung Dipraktekan di Berbagai Pekerjaan
Mulai belajar di BINAR Bootcamp Business Intelligence untuk dapatkan materi BI yang komprehensif, ramah pemula, dan aplikatif untuk pekerjaan apapun
Semua yang bekerja dengan data, pasti membutuhkan pengetahuan Business Intelligence untuk mengolah data, menganalisis data, dan mengambil keputusan.
Dapatkan materi gratis Bootcamp Business Intelligence di Aplikasi BINAR, download gratis sekarang!