Binar Academy - Istilah sales dan marketing bukanlah suatu hal asing lagi di kalangan masyarakat. Ketika melihat pilihan lowongan pekerjaan pun banyak sekali terdapat pilihan lowongan untuk peran sales dan marketing.
Dan seringkali orang-orang mengira sales dan marketing adalah dua hal yang sama. Padahal secara definisi, tugas, dan tanggung jawab peranan sales dan marketing bagi bisnis cukuplah berbeda.
Kali ini Binar akan menjelaskan perbedaan sales dan marketing untuk Binarian semua agar tidak lagi tertukar!
5 Perbedaan Sales dan Marketing yang Wajib Kamu Pahami
Mungkin kamu pernah melihat perusahaan yang mengedarkan lowongan untuk role sales dan marketing yang terbilang hampir sama. Meskipun kedua peranan tersebut harus berjalan secara beriringan, namun tugas seorang sales dan marketing tidaklah sama.
Tak hanya menimbulkan cara berpikir yang salah untuk pencari kerja saja, namun juga perusahaan kadang tumpang tindih dalam memberikan jobdesk pada karyawannya. Seperti kita ketahui memang sales dan marketing merupakan dua bagian yang harus berjalan beriringan. Apabila salah satu atau bahkan keduanya tidak menjalankan fungsi dengan baik maka perusahaan bisa bangkrut. Simak perbedaan sales dan marketing yang wajib Anda ketahui:
1. Fungsi Bisnis
Perbedaan pertama antara sales dan marketing yang perlu diketahui adalah fungsi bisnisnya. Fungsi bisnis antara keduanya berbeda dan memiliki tanggung jawab masing-masing.
Sales memiliki fungsi bisnis untuk melakukan keseluruhan aktivitas yang berhubungan dengan penjualan produk perusahaan. Pekerjaan sales berurusan dengan penjualan secara langsung baik itu berupa barang ataupun jasa. Sedangkan marketing memiliki fungsi bisnis meningkatkan minat masyarakat terhadap produk perusahaan yang dijual oleh sales.
Di sini fungsi bisnis dari sales dan marketing jelas berbeda, karena sales langsung berhubungan dengan pembeli, sedangkan marketing bekerja di balik layar.
2. Proses Kerja
Proses kerja yang dijalani oleh sales dan marketing juga berbeda.
Marketing bekerja sebagai penggerak untuk tim sales. Marketing bekerja dengan lebih berproses pada bagaimana melakukan penyediaan informasi yang lengkap untuk produk yang akan ditawarkan oleh sales. Baik itu meliputi harga produk, profil target yang harus didapatkan oleh sales ataupun tempat yang bisa dijangkau oleh produk yang ditawarkan. Tugas marketing ialah membangun kesadaran untuk para target sehingga produk dapat menjadi solusi atas masalah mereka.
Sedangkan sales bekerja dengan lebih banyak komunikasi dengan target. Melakukan penawaran hingga menjawab segala pertanyaan yang diajukan oleh target terkait dengan produk. Bisa dikatakan bahwa sales merupakan kepanjangan tangan dari marketing.
Baca juga: Cara Membuat Marketing Campaign yang Efektif dan Sukses
3. Peralatan yang Digunakan
Karena memiliki jobdesk yang berbeda, sales dan marketing menggunakan peralatan yang berbeda pula. Media sosial merupakan salah satu sarana promosi yang tepat digunakan oleh marketing karena bisa digunakan sebagai media mengunggah konten. Sedangkan sales memanfaatkan media sosial sebagai salah satu strategi penjualan berbasis digital.
Inilah mengapa sekalipun media yang digunakan sama, namun peralatan yang digunakan berbeda. Marketing membutuhkan aplikasi manajemen proyek yang digunakan untuk menganalisis data ataupun aplikasi yang dibutuhkan untuk membuat konten berkaitan dengan produk. Sedangkan sales lebih kepada aplikasi yang mencatat tentang rapat, hasil pertemuan atau pembuatan faktur penjualan.
4. Strategi Kerja
Poin perbedaan sales dan marketing yang perlu diketahui selanjutnya adalah masalah strategi. Jika kesulitan memahami perbedaan keduanya dengan beberapa variabel di atas maka variabel ini bisa menjadi pembeda yang jelas.
Marketing melakukan analisis SWOT namun sales tidak. Sales lebih kepada pelacakan prospek ataupun strategi diskon. Strategi yang dilakukan marketing lainnya ialah melaksanakan tujuan pemasaran, namun sales melakukan pertemuan pelanggan. Dengan langsung menemui pelanggan maka sales akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk menarik pembeli. Kinerja marketing tidak secara langsung mengenai pembeli, melainkan berproses untuk membuat calon pembeli tertarik dulu.
5. Jangka Waktu Kerja
Jangka waktu kerja antara sales dan marketing menjadi perbedaan sales dan marketing selanjutnya yang perlu dipahami.
Marketing memiliki jangka waktu kerja yang lebih lama dibandingkan sales. Lamanya jangka waktu ini karena marketing harus melakukan analisa untuk beberapa teknik pemasaran. Analisa dan evaluasi teknik pemasaran ini dilakukan untuk meningkatkan penjualan produk perusahaan secara tidak langsung. Ini tentunya membutuhkan waktu lama dibandingkan dengan sales yang lama kerjanya bersifat jangka pendek.
Sales langsung melakukan penjualan kepada pembeli yang akan langsung merasakan manfaat produk. Setelah mereka melakukan pembelian pekerjaan selesai, berbeda dengan marketing yang masih panjang prosesnya.
Strategi pemasaran dan penjualan merupakan dua instrumen penting yang wajib ada untuk meningkatkan penjualan.
Marketing tentu akan berusaha sekuat tenaga untuk melakukan strategi pemasaran secara maksimal. Begitu pula sales yang berusaha mati-matian agar bisa mencapai target penjualan harian bahkan bulanan.
Perbedaan sales dan marketing kalau sudah dijabarkan satu persatu terlihat jelas. Walaupun berbeda keduanya harus berfungsi sejalan agar tujuan penjualan bisa tercapai semaksimal mungkin. Pemasaran membuat pelanggan tertarik kepada produk terlebih dahulu, baru setelah itu tugas penjualan meyakinkan pelanggan agar membeli produk. Kedua hal yang saling terhubung satu sama lain ini akan semakin mendorong prosentase yang tinggi untuk meyakinkan pelanggan membeli produk.
Kesimpulan
Sekalipun perbedaan sales dan marketing jelas berbeda, namun tujuan dari keduanya sama yakni melakukan penjualan.
Sales memang langsung melakukan penjualan atau melakukan tindakan kepada konsumen yang jelas targetnya. Sedangkan marketing berusaha menggaet pembeli dalam skala yang lebih besar.
Jika sales langsung tertuju pada satu titik, marketing memiliki banyak titik yang harus dicapai. Titik-titik inilah yang nantinya akan diteruskan oleh sales kepada pelanggan secara langsung.
Dengan begitu maka tujuan marketing bisa terlaksana dengan baik. Marketing dan sales harus sejalan dan berkoordinasi dengan baik. Dengan begitu maka tujuan bersama untuk meningkatkan penjualan produk bisa dilakukan secara bersama-sama.
Baca juga: Digital Marketing: Definisi, Kegunaan dan Contohnya
Binar Academy - Istilah sales dan marketing bukanlah suatu hal asing lagi di kalangan masyarakat. Ketika melihat pilihan lowongan pekerjaan pun banyak sekali terdapat pilihan lowongan untuk peran sales dan marketing.
Dan seringkali orang-orang mengira sales dan marketing adalah dua hal yang sama. Padahal secara definisi, tugas, dan tanggung jawab peranan sales dan marketing bagi bisnis cukuplah berbeda.
Kali ini Binar akan menjelaskan perbedaan sales dan marketing untuk Binarian semua agar tidak lagi tertukar!
5 Perbedaan Sales dan Marketing yang Wajib Kamu Pahami
Mungkin kamu pernah melihat perusahaan yang mengedarkan lowongan untuk role sales dan marketing yang terbilang hampir sama. Meskipun kedua peranan tersebut harus berjalan secara beriringan, namun tugas seorang sales dan marketing tidaklah sama.
Tak hanya menimbulkan cara berpikir yang salah untuk pencari kerja saja, namun juga perusahaan kadang tumpang tindih dalam memberikan jobdesk pada karyawannya. Seperti kita ketahui memang sales dan marketing merupakan dua bagian yang harus berjalan beriringan. Apabila salah satu atau bahkan keduanya tidak menjalankan fungsi dengan baik maka perusahaan bisa bangkrut. Simak perbedaan sales dan marketing yang wajib Anda ketahui:
1. Fungsi Bisnis
Perbedaan pertama antara sales dan marketing yang perlu diketahui adalah fungsi bisnisnya. Fungsi bisnis antara keduanya berbeda dan memiliki tanggung jawab masing-masing.
Sales memiliki fungsi bisnis untuk melakukan keseluruhan aktivitas yang berhubungan dengan penjualan produk perusahaan. Pekerjaan sales berurusan dengan penjualan secara langsung baik itu berupa barang ataupun jasa. Sedangkan marketing memiliki fungsi bisnis meningkatkan minat masyarakat terhadap produk perusahaan yang dijual oleh sales.
Di sini fungsi bisnis dari sales dan marketing jelas berbeda, karena sales langsung berhubungan dengan pembeli, sedangkan marketing bekerja di balik layar.
2. Proses Kerja
Proses kerja yang dijalani oleh sales dan marketing juga berbeda.
Marketing bekerja sebagai penggerak untuk tim sales. Marketing bekerja dengan lebih berproses pada bagaimana melakukan penyediaan informasi yang lengkap untuk produk yang akan ditawarkan oleh sales. Baik itu meliputi harga produk, profil target yang harus didapatkan oleh sales ataupun tempat yang bisa dijangkau oleh produk yang ditawarkan. Tugas marketing ialah membangun kesadaran untuk para target sehingga produk dapat menjadi solusi atas masalah mereka.
Sedangkan sales bekerja dengan lebih banyak komunikasi dengan target. Melakukan penawaran hingga menjawab segala pertanyaan yang diajukan oleh target terkait dengan produk. Bisa dikatakan bahwa sales merupakan kepanjangan tangan dari marketing.
Baca juga: Cara Membuat Marketing Campaign yang Efektif dan Sukses
3. Peralatan yang Digunakan
Karena memiliki jobdesk yang berbeda, sales dan marketing menggunakan peralatan yang berbeda pula. Media sosial merupakan salah satu sarana promosi yang tepat digunakan oleh marketing karena bisa digunakan sebagai media mengunggah konten. Sedangkan sales memanfaatkan media sosial sebagai salah satu strategi penjualan berbasis digital.
Inilah mengapa sekalipun media yang digunakan sama, namun peralatan yang digunakan berbeda. Marketing membutuhkan aplikasi manajemen proyek yang digunakan untuk menganalisis data ataupun aplikasi yang dibutuhkan untuk membuat konten berkaitan dengan produk. Sedangkan sales lebih kepada aplikasi yang mencatat tentang rapat, hasil pertemuan atau pembuatan faktur penjualan.
4. Strategi Kerja
Poin perbedaan sales dan marketing yang perlu diketahui selanjutnya adalah masalah strategi. Jika kesulitan memahami perbedaan keduanya dengan beberapa variabel di atas maka variabel ini bisa menjadi pembeda yang jelas.
Marketing melakukan analisis SWOT namun sales tidak. Sales lebih kepada pelacakan prospek ataupun strategi diskon. Strategi yang dilakukan marketing lainnya ialah melaksanakan tujuan pemasaran, namun sales melakukan pertemuan pelanggan. Dengan langsung menemui pelanggan maka sales akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk menarik pembeli. Kinerja marketing tidak secara langsung mengenai pembeli, melainkan berproses untuk membuat calon pembeli tertarik dulu.
5. Jangka Waktu Kerja
Jangka waktu kerja antara sales dan marketing menjadi perbedaan sales dan marketing selanjutnya yang perlu dipahami.
Marketing memiliki jangka waktu kerja yang lebih lama dibandingkan sales. Lamanya jangka waktu ini karena marketing harus melakukan analisa untuk beberapa teknik pemasaran. Analisa dan evaluasi teknik pemasaran ini dilakukan untuk meningkatkan penjualan produk perusahaan secara tidak langsung. Ini tentunya membutuhkan waktu lama dibandingkan dengan sales yang lama kerjanya bersifat jangka pendek.
Sales langsung melakukan penjualan kepada pembeli yang akan langsung merasakan manfaat produk. Setelah mereka melakukan pembelian pekerjaan selesai, berbeda dengan marketing yang masih panjang prosesnya.
Strategi pemasaran dan penjualan merupakan dua instrumen penting yang wajib ada untuk meningkatkan penjualan.
Marketing tentu akan berusaha sekuat tenaga untuk melakukan strategi pemasaran secara maksimal. Begitu pula sales yang berusaha mati-matian agar bisa mencapai target penjualan harian bahkan bulanan.
Perbedaan sales dan marketing kalau sudah dijabarkan satu persatu terlihat jelas. Walaupun berbeda keduanya harus berfungsi sejalan agar tujuan penjualan bisa tercapai semaksimal mungkin. Pemasaran membuat pelanggan tertarik kepada produk terlebih dahulu, baru setelah itu tugas penjualan meyakinkan pelanggan agar membeli produk. Kedua hal yang saling terhubung satu sama lain ini akan semakin mendorong prosentase yang tinggi untuk meyakinkan pelanggan membeli produk.
Kesimpulan
Sekalipun perbedaan sales dan marketing jelas berbeda, namun tujuan dari keduanya sama yakni melakukan penjualan.
Sales memang langsung melakukan penjualan atau melakukan tindakan kepada konsumen yang jelas targetnya. Sedangkan marketing berusaha menggaet pembeli dalam skala yang lebih besar.
Jika sales langsung tertuju pada satu titik, marketing memiliki banyak titik yang harus dicapai. Titik-titik inilah yang nantinya akan diteruskan oleh sales kepada pelanggan secara langsung.
Dengan begitu maka tujuan marketing bisa terlaksana dengan baik. Marketing dan sales harus sejalan dan berkoordinasi dengan baik. Dengan begitu maka tujuan bersama untuk meningkatkan penjualan produk bisa dilakukan secara bersama-sama.