Pelatihan karyawan dapat menjadi sebuah booster bagi produktivitas karyawan, khususnya mereka yang berada di departemen strategis yang mempengaruhi cara perusahaan mengambil keputusan.
Baik perusahaan konvensional maupun perusahaan digital, akan tetap membutuhkan upgrading skill bagi karyawannya untuk mempercepat proses kerja dan melayani kebutuhan pelanggan.
Hal ini disadari oleh salah satu perusahaan multinasional terbesar yang ada di Indonesia. Danone adalah perusahaan multinasional yang memproduksi berbagai jenis makanan dan minuman.
Danone memiliki tim Data Solution dan Strategy Team yang membutuhkan pelatihan untuk mengautomasi beberapa pekerjaan dan meningkatkan efisiensi pengolahan data serta menyusun strategi.
Sehingga tim Danone memutuskan agar bekerjasama dengan BINAR sebagai penyedia bootcamp untuk memberikan internal training dalam bentuk bootcamp intensif melalui DTA.
DTA adalah produk dari BINAR for Business yang memberikan pelatihan karyawan / corporate training dengan skill digital di berbagai bidang mulai dari data, produk, dan software engineering, untuk mempercepat proses transformasi digital perusahaan.
Permasalahan yang Ingin Diselesaikan
Tim internal Danone khususnya tim Data Solution dan Strategy Team, membutuhkan upskilling skill digital yang berhubungan dengan data acquisition, data process & report, dan meningkatkan customer retention.
Dari kebutuhan ini dan skill yang ingin ditingkatkan, Danone memutuskan untuk memberikan bootcamp Product Management kepada sejumlah karyawannya yang tergabung dalam dua divisi tersebut.
Bootcamp Product Management diyakini sebagai jawaban dari kebutuhan tim Data Solution dan Strategy Team untuk membuat proses kerja yang berhubungan dengan data dan customer lebih seamless.
Solusi yang Diberikan BINAR DTA
BINAR DTA memberikan bootcamp Product Management dengan metode pembelajaran science-backed (berdasarkan ilmu sains).
Bootcamp Product Management ini disesuaikan untuk Danone dengan program intensif yang menggabungkan metode flipped learning, diskusi forum online, dan pembelajaran project based untuk mengoptimalkan perolehan pengetahuan & keterampilan peserta.
Peserta juga diberikan Group Project yang diikuti dengan Final Presentation di hadapan fasilitator dan tim Danone, sebagai wujud hasil belajar intensif selama 4 bulan.
Selama 4 bulan belajar intensif, proses belajar dipecah menjadi 38 sesi tatap muka (36 online & 2 offline). Sesi online dipandu oleh fasilitator Product Manager yang telah berpengalaman di bidangnya dan ahli dalam skill product management.
Peserta mengembangkan total lima dokumen (PRD) product development berdasarkan inovasi aktual yang dibutuhkan di Danone.
Peserta dikelompokkan menjadi 5 tim yang masing-masing bertujuan untuk memecahkan masalah nyata dalam proses bisnis perusahaan yang telah mereka identifikasi sebelum dan selama program berlangsung.
Sepanjang program, mereka mempertajam dan mengembangkan ide menjadi PRD & Product Roadmap yang dapat dipresentasikan kepada stakeholder terkait.
Hasil dan Dampak yang Didapatkan Tim Danone
Anggota tim Data Solution dan Strategy Team telah memperoleh dan menerapkan pengetahuan berupa keterampilan dasar Manajemen Produk untuk menangani berbagai kasus dalam pekerjaan sehari-hari mereka.
Setelah menyelesaikan bootcamp secara intensif, mereka mampu mengotomatiskan proses data acquisition, data processing, dan membuat laporan data B2B yang lebih cepat & handal.
Mereka juga dapat mengoperasikan One Store ID & Platform MDM untuk membuat perencanaan yang lebih akurat, mengubah churn behavior menjadi retention strategy yang efektif berdasarkan data & attribute-based.
Selain itu, mereka juga mampu meningkatkan customer experience di Whatsapp untuk mendorong tingkat active customer, meningkatkan loyalitas pelanggan, meningkatkan saluran direct online marketing ke konsumen untuk memperpanjang customer lifetime value.
Pelatihan karyawan dapat menjadi sebuah booster bagi produktivitas karyawan, khususnya mereka yang berada di departemen strategis yang mempengaruhi cara perusahaan mengambil keputusan.
Baik perusahaan konvensional maupun perusahaan digital, akan tetap membutuhkan upgrading skill bagi karyawannya untuk mempercepat proses kerja dan melayani kebutuhan pelanggan.
Hal ini disadari oleh salah satu perusahaan multinasional terbesar yang ada di Indonesia. Danone adalah perusahaan multinasional yang memproduksi berbagai jenis makanan dan minuman.
Danone memiliki tim Data Solution dan Strategy Team yang membutuhkan pelatihan untuk mengautomasi beberapa pekerjaan dan meningkatkan efisiensi pengolahan data serta menyusun strategi.
Sehingga tim Danone memutuskan agar bekerjasama dengan BINAR sebagai penyedia bootcamp untuk memberikan internal training dalam bentuk bootcamp intensif melalui DTA.
DTA adalah produk dari BINAR for Business yang memberikan pelatihan karyawan / corporate training dengan skill digital di berbagai bidang mulai dari data, produk, dan software engineering, untuk mempercepat proses transformasi digital perusahaan.
Permasalahan yang Ingin Diselesaikan
Tim internal Danone khususnya tim Data Solution dan Strategy Team, membutuhkan upskilling skill digital yang berhubungan dengan data acquisition, data process & report, dan meningkatkan customer retention.
Dari kebutuhan ini dan skill yang ingin ditingkatkan, Danone memutuskan untuk memberikan bootcamp Product Management kepada sejumlah karyawannya yang tergabung dalam dua divisi tersebut.
Bootcamp Product Management diyakini sebagai jawaban dari kebutuhan tim Data Solution dan Strategy Team untuk membuat proses kerja yang berhubungan dengan data dan customer lebih seamless.
Solusi yang Diberikan BINAR DTA
BINAR DTA memberikan bootcamp Product Management dengan metode pembelajaran science-backed (berdasarkan ilmu sains).
Bootcamp Product Management ini disesuaikan untuk Danone dengan program intensif yang menggabungkan metode flipped learning, diskusi forum online, dan pembelajaran project based untuk mengoptimalkan perolehan pengetahuan & keterampilan peserta.
Peserta juga diberikan Group Project yang diikuti dengan Final Presentation di hadapan fasilitator dan tim Danone, sebagai wujud hasil belajar intensif selama 4 bulan.
Selama 4 bulan belajar intensif, proses belajar dipecah menjadi 38 sesi tatap muka (36 online & 2 offline). Sesi online dipandu oleh fasilitator Product Manager yang telah berpengalaman di bidangnya dan ahli dalam skill product management.
Peserta mengembangkan total lima dokumen (PRD) product development berdasarkan inovasi aktual yang dibutuhkan di Danone.
Peserta dikelompokkan menjadi 5 tim yang masing-masing bertujuan untuk memecahkan masalah nyata dalam proses bisnis perusahaan yang telah mereka identifikasi sebelum dan selama program berlangsung.
Sepanjang program, mereka mempertajam dan mengembangkan ide menjadi PRD & Product Roadmap yang dapat dipresentasikan kepada stakeholder terkait.
Hasil dan Dampak yang Didapatkan Tim Danone
Anggota tim Data Solution dan Strategy Team telah memperoleh dan menerapkan pengetahuan berupa keterampilan dasar Manajemen Produk untuk menangani berbagai kasus dalam pekerjaan sehari-hari mereka.
Setelah menyelesaikan bootcamp secara intensif, mereka mampu mengotomatiskan proses data acquisition, data processing, dan membuat laporan data B2B yang lebih cepat & handal.
Mereka juga dapat mengoperasikan One Store ID & Platform MDM untuk membuat perencanaan yang lebih akurat, mengubah churn behavior menjadi retention strategy yang efektif berdasarkan data & attribute-based.
Selain itu, mereka juga mampu meningkatkan customer experience di Whatsapp untuk mendorong tingkat active customer, meningkatkan loyalitas pelanggan, meningkatkan saluran direct online marketing ke konsumen untuk memperpanjang customer lifetime value.