Pernahkah kamu merasa kesulitan dalam memetakan ide atau mengimplementasikan sebuah desain produk? Mungkin kamu belum pernah berkenalan dengan Product Requirement Document atau PRD. Artikel ini akan memberikan penjelasan seputar PRD yang bisa membantumu untuk mengilustrasikan rencana pengembangan produk dalam satu arsip yang terstruktur.
Apa itu PRD
Product Requirement Document (PRD) adalah dokumentasi yang dibuat oleh Product Manager dalam proses pengembangan produk, untuk mengkomunikasikan detail fitur atau kapabilitas dari produk yang akan dirilis. Struktur PRD yang ideal disusun dengan pendekatan top down, mulai dari visi misi nya sampai ke detail user stories.
Adapun 6 komponen dasar yang wajib ada dalam suatu PRD yaitu
- Objective
- Release
- Features
- User flow and design
- Analytics
- Future work
Kamu bisa menambahkan komponen lainnya sesuai dengan kebutuhan proses pengembangan produkmu yaa.
Kenapa PRD dibutuhkan
Dokumen ini berfungsi sebagai acuan atau single source of truth dalam proses pengembangan produk. PRD juga berfungsi sebagai sarana untuk tim engineer, desain, support, sales, marketing, dan tim lainnya dalam berkolaborasi. Proses ini membutuhkan serangkaian detail yang diperlukan produk atau fitur sebelum dirilis, sehingga PRD juga tidak dapat disepelekan pembuatannya. Karena jika detail tersebut tidak tercantum dalam PRD, maka tidak akan ikut dirilis.
Bagaimana cara menyusun PRD dan menggunakannya
Umumnya setiap perusahaan memiliki template PRD yang berbeda karena menyesuaikan dengan kebutuhan dan proses pengembangannya. Namun jika kamu baru mau memulai untuk mencoba menyusun PRD kamu bisa menggunakan template PRD dari Binar Academy. Template PRD ini memuat komponen dasar yang dibutuhkan seorang Product Manager dalam mengembangkan produknya.
Jika kamu ingin mencari tahu lebih lanjut apa saja komponen penting lainnya dan cara penyusunan atau penggunaan PRD yang lebih ideal, kamu bisa download aplikasi Binar Academy untuk menonton materi asik di BinarGO yang memuat materi Product Manajemen! Atau kamu juga bisa mengikuti bootcamp Product Management yang lebih intensif untuk siap jadi Product Manager handal!
Pernahkah kamu merasa kesulitan dalam memetakan ide atau mengimplementasikan sebuah desain produk? Mungkin kamu belum pernah berkenalan dengan Product Requirement Document atau PRD. Artikel ini akan memberikan penjelasan seputar PRD yang bisa membantumu untuk mengilustrasikan rencana pengembangan produk dalam satu arsip yang terstruktur.
Apa itu PRD
Product Requirement Document (PRD) adalah dokumentasi yang dibuat oleh Product Manager dalam proses pengembangan produk, untuk mengkomunikasikan detail fitur atau kapabilitas dari produk yang akan dirilis. Struktur PRD yang ideal disusun dengan pendekatan top down, mulai dari visi misi nya sampai ke detail user stories.
Adapun 6 komponen dasar yang wajib ada dalam suatu PRD yaitu
- Objective
- Release
- Features
- User flow and design
- Analytics
- Future work
Kamu bisa menambahkan komponen lainnya sesuai dengan kebutuhan proses pengembangan produkmu yaa.
Kenapa PRD dibutuhkan
Dokumen ini berfungsi sebagai acuan atau single source of truth dalam proses pengembangan produk. PRD juga berfungsi sebagai sarana untuk tim engineer, desain, support, sales, marketing, dan tim lainnya dalam berkolaborasi. Proses ini membutuhkan serangkaian detail yang diperlukan produk atau fitur sebelum dirilis, sehingga PRD juga tidak dapat disepelekan pembuatannya. Karena jika detail tersebut tidak tercantum dalam PRD, maka tidak akan ikut dirilis.
Bagaimana cara menyusun PRD dan menggunakannya
Umumnya setiap perusahaan memiliki template PRD yang berbeda karena menyesuaikan dengan kebutuhan dan proses pengembangannya. Namun jika kamu baru mau memulai untuk mencoba menyusun PRD kamu bisa menggunakan template PRD dari Binar Academy. Template PRD ini memuat komponen dasar yang dibutuhkan seorang Product Manager dalam mengembangkan produknya.
Jika kamu ingin mencari tahu lebih lanjut apa saja komponen penting lainnya dan cara penyusunan atau penggunaan PRD yang lebih ideal, kamu bisa download aplikasi Binar Academy untuk menonton materi asik di BinarGO yang memuat materi Product Manajemen! Atau kamu juga bisa mengikuti bootcamp Product Management yang lebih intensif untuk siap jadi Product Manager handal!