Binar Academy — Mengetahui cara belajar otodidak yang efektif merupakan salah satu kunci untuk bisa menjadi ahli dalam suatu bidang yang diminati. Otodidak berarti kamu belajar sendiri tanpa mengikuti kursus yang didampingi oleh mentor agar menguasai keahlian tertentu. 

Umumnya, otodidak dipilih oleh kebanyakan orang yang ingin mengembangkan kemampuan non-akademik. Beberapa contohnya yaitu kemampuan public speaking, memainkan alat musik atau mungkin menjalankan kendaraan. Namun tentunya tak terbatas pada hal-hal tersebut saja, kini ada banyak orang yang juga belajar otodidak untuk meningkatkan skill dibidang pekerjaannya, guna meningkatkan kompetensinya dalam bidang pekerjaan yang digeluti.

Kamu salah satu tipe "pelajar" dengan metode belajar otodidak? Berikut beberapa tips dari Binar agar proses belajarmu dapat menjadi lebih efektif!

Bagaimana Cara Belajar Otodidak yang Efektif?

Memilih untuk belajar sendiri memang terkesan lebih fleksibel dan menyenangkan karena tidak terpaku pada deadline ataupun diawasi oleh seseorang. Namun apabila tidak disiplin, bisa jadi alih-alih meningkatkan kemampuan, kamu malah jadi molor dari proses belajarmu.

Untuk itu, ada beberapa cara belajar otodidak yang efektif untuk kamu terapkan.

1. Fokus pada satu subjek

Hal pertama yang perlu kamu lakukan ialah memusatkan perhatianmu hanya pada satu subjek. Pilihlah subjek yang benar-benar ingin kamu kuasai sehingga hasilnya nanti akan maksimal. Jangan mengawali dengan belajar berbagai macam subjek karena hanya akan mengganggu konsentrasi. 

Kamu bisa memilih dari keahlian yang memang diminati, terkesan menarik, punya prospek cerah atau sedang dibutuhkan saat itu. Sebagai contoh, saat ini kamu sedang ingin mendalami bidang fotografi. Maka fokuslah untuk belajar seluk beluk fotografi sampai kamu hafal konsep dasarnya dan mahir memotret sebuah objek.

"Berarti tidak boleh belajar banyak hal, ya?", tentu saja boleh! Tapi harus bertahap. Mulailah dengan satu keahlian sampai kamu menguasainya dengan baik sehingga berguna dalam kehidupan. Kamu wajib punya tekad yang kuat untuk memulai belajar secara otodidak.  

2. Buat strategi dan jadwal belajar

Saat memilih untuk belajar secara otodidak, berarti kamu sendirilah yang bertanggung jawab sepenuhnya soal manajemen waktu. Menyusun strategi dan jadwal yang tepat merupakan salah satu cara belajar otodidak yang berpengaruh pada hasil yang akan didapat. 

Pastikan, kamu membuat target belajar yang disesuaikan dengan kemampuan dan ketersediaan waktu luang. Hindari terlalu berlebihan dalam menyusun target karena akan sia-sia kalau ternyata banyak halangan. 

Jangan lupa juga untuk membuat agenda harian. Tujuannya untuk memudahkan kamu memilih kapan waktu yang paling pas untuk belajar. Setelah itu, kamu hanya perlu disiplin dan konsisten sehingga lebih cepat menguasai subjek yang dipelajari.  

3. Pilih bacaan yang relevan

Setelah subjek dan jadwal sudah beres, maka saatnya mencari referensi yang berhubungan dengan bidang yang akan dipelajari. Selama proses belajar, sebaiknya gunakan referensi relevan yang cukup banyak. Jangan hanya terpaku pada satu atau dua buku. 

Kamu juga dapat membaca sumber dari internet yang kini lebih mudah untuk diakses ketimbang harus membaca buku fisik. Pastinya ketika membaca sumber dari internet, pastikan informasi yang kamu baca dibuat oleh penulis yang terpercaya dan memang ahli di bidangnya.

4. Buat catatan dari hal yang telah dipelajari

Kerapkali dipandang sebelah mata, tapi ternyata membuat catatan merupakan salah satu cara belajar otodidak yang efektif dan cepat. Ada tipe orang yang memang mudah paham dengan hanya membaca buku, tapi ternyata,membuat catatan akan memaksimalkan hasil belajar. 

Agar kamu lebih termotivasi, berikut manfaat membuat catatan berupa rangkuman dari buku yang dibaca selama belajar secara otodidak:

• Meningkatkan pemahaman terhadap materi khusus;
• Menguasai isi yang termuat pada referensi dengan menuliskan poin-poin yang penting;
• Menghemat waktu belajar;
• Meningkatkan kemampuan untuk mengingat materi;
• Mempermudah saat ingin membaca ulang materi tertentu.

Sebaiknya, siapkanlah buku khusus yang kamu pakai untuk merangkum poin penting dari referensi yang dibaca. Jika ingin sekaligus mengasah kreativitas, maka buatlah catatan yang semenarik mungkin, misal memakai tinta warna favorit dan menambahkan stiker atau doodle.  

Baca juga: Atasi Prokrastinasi dengan Teknik Pomodoro

5. Praktikkan ilmu yang dipelajari

Perlu ditekankan bahwa belajar otodidak membutuhkan praktik secara langsung, bukan hanya berkutat pada buku-buku yang membahas bidang tertentu. Intinya, kamu perlu mengkombinasikan antara asupan dari buku dan aksi nyata dengan praktik. 

Contohnya, jika kamu belajar tentang fotografi, maka cobalah untuk menggunakan fungsi-fungsi yang ada pada kamera. Praktikkan juga tips dan triknya sehingga kamu bisa merasakan sendiri bagaimana memainkan kamera dengan tepat. 

Setelah itu, lanjut praktikkan teknik pengambilan foto dan pengaturan sederhana sesuai dengan sumber bacaan yang telah kamu pahami. Pastikan untuk mempraktikkan dari hal dasarnya dulu sehingga lebih mudah untuk melakukan hal lain yang lebih rumit. 

6. Perluas pengetahuan

Tidak kalah penting, tips belajar otodidak selanjutnya adalah memperluas pengetahuan. Artinya, kamu perlu lebih membuka pandangan ke hal lain yang berhubungan dengan subjek yang sedang dipelajari. 

Hal yang wajar jika subjek A berhubungan dengan subjek C atau bahkan D, kan? Kamu perlu mencermati dengan baik materi yang dipelajari untuk mengetahui apakah ada keterkaitan dengan hal lain yang bisa menunjang proses belajar. 

Tapi perlu diingat, sebelum mempelajari hal yang berhubungan, pastikan kamu sudah menguasai substansi atau konsep dasar dari subjek utama. Tujuannya agar kamu tidak bingung dan kewalahan saat belajar materi lain.  

7. Manfaatkan teknologi 

Hidup di zaman modern yang dipenuhi banyak teknologi canggih memang perlu kamu manfaatkan. Salah satu contohnya adalah menggunakan gadget untuk mencari informasi atau referensi sebanyak mungkin. 

Tidak cukup dari buku cetak saja, kamu juga bisa mengambil materi dari video yang dibuat seorang ahli, mengunjungi website khusus bidang tersebut atau menjadi member di komunitas online untuk berdiskusi. 

Mengkombinasikan berbagai jenis referensi akan mempercepat kamu untuk menguasai keahlian tertentu. Terlebih, aksesnya sangat mudah untuk didapat.

Kembangkan Skill Digital Secara Otodidak Melalui BinarGO!

Itu dia beberapa hal yang perlu kamu perhatikan jika kamu ingin proses belajar otodidakmu berlangsung efektif!

Saat ini kamu ingin mengembangkan skill mu di bidang dunia digital, khususnya Product Management, namun tidak ingin terikat waktu? BinarGO! dapat menjadi solusi untukmu.

Di BinarGO!, kamu dapat mempelajari bidang yang kamu minati dari dasar, dengan penjelasan yang lengkap dan komprehensif, serta dapat kamu akses kapanpun kamu mau. Tak hanya itu, kamu juga akan mendapatkan e-certificate dari proses belajarmu lho!

Saat ini tersedia kelas Product Management dan kelas Getting Job in Tech yang membahas seputar topik career development. Materinya yang interaktif dijamin tidak akan membuat kamu cepat bosan. Dan karena sifatanya self-learning, kamu jadi dapat menyesuaikan waktu belajarnya sesuai dengan keinginanmu.

Kunjungi laman BinarGO! atau langsung unduh aplikasi Binar Academy untuk mendapatkan materi belajarmu dari BinarGO!.

Baca juga: 7 Gaya Belajar Menurut Gardner, Cari Tau Gayamu!