Digital Insights • Product Management
Scroll to Read More

Tahapan Product Life Cycle dan Faktor yang Mempengaruhinya

Table of Content :

Binar Academy – Apa itu product life cycle? Bagi pengusaha, makna dari hal ini mungkin sudah tidak asing lagi. Namun untuk orang awam, pengertian dari istilah ini masih belum begitu dipahami masyakarat.

Contoh kecilnya ialah produk teh botol sosro, dimana produk awalnya menggunakan botol kaca, Lalu melakukan pembaharuan produk dengan mengganti kemasan dan bentuknya. Prosesnya dari awal hingga akhir produk itulah yang akan menjadi pembahasan lebih lanjut.

Proses dan Faktor yang Berpengaruh Dalam Product Life Cycle

Bagi sebagian orang memahami mengenai siklus kehidupan produk memang tidak penting. Namun bagi pelaku usaha yang mengeluarkan produk hal ini sangat penting.

Semua produk selalu mengalami perputaran, dimana ia akan meningkat dan menurun ketika sudah bukan pada masanya. Beberapa orang bahkan menanamkan dalam pikiran mereka bahwa apa itu product life cycle pada suatu produk harus dipikirkan matang-matang. Jika hal ini tidak dilakukan maka keberlangsungan produk akan segera berakhir dalam waktu yang cepat.

Apa Itu Product Life Cycle?

Product life cycle merupakan siklus keberlangsungan dari suatu produk. Maksudnya merupakan proses atau tahapan sejak produk tersebut dikenalkan, naik daun hingga sudah tidak ada lagi yang menggunakannya.

Tidak dipungkiri bahwa semua produk ada masanya, artinya sebuah produk tentu mengalami naik dan turun. Siklus kehidupan suatu produk penting untuk dipelajari karena terkadang ada masa dimana orang jenuh dengan produk. Karena kejenuhan itulah kamu harus membuat inovasi ulang. Jika memang sebuah produk masih bisa dipertahankan, maka buatlah perbaikan atau inovasi ulang. 

Tahapan-Tahapan Product Life Cycle

Siklus kehidupan dari sebuah produk sangat panjang, dimulai dari tahap pertama perkenalan, perkembangan, pendewasaan dan penurunan posisi barang. Setiap tahapan memiliki poin penting masing-masing. Berikut penjelasan lebih lengkapnya:

1. Perkenalan Produk

Perkenalan produk dinilai sebagai tahapan paling berat dari semua siklus produk. Mengapa demikian? Ketika mempelajari apa itu product life cycle tentu kamu paham bahwa memperkenalkan produk sangat sulit.

Pada tahapan ini pelaku usaha tidak hanya mengerahkan tenaga dan fikiran namun juga dana yang lumayan besar. Iklan merupakan salah satu alasan mengapa dana besar dibutuhkan disini. Saat mengenalkan produk umumnya pelaku usaha akan melakukan promosi besar-besaran baik online maupun offline. Karenanya ketika tahapan ini produk akan muncul dimana-mana. Jika kamu menemukan produk di online atau offline berarti produk tersebut sedang dikenalkan pelaku usaha.

2. Produk Mulai Berkembang

Setelah melakukan perkenalan produk tahapan selanjutnya yang harus dilalui adalah tahapan perkembangan produk. Orang sudah mulai menggunakan produk yang telah dikenalkan sebelumnya. Pelaku usaha akan semakin gencar melakukan promosi untuk mempertahankan tingginya minat konsumen. Persaingan usaha mulai terlihat pada tahapan ini.

Bisa dikatakan pada tahap ini pelaku usaha harus menguatkan strategi branding produk. Tahapan ini merupakan tahapan yang susah ketika mempelajari product life cycle. Mengapa susah? Karena disini kamu akan bersaing dengan produk yang sama dengan keunggulannya masing-masing.

3. Kematangan Produk

Tahap ini tidak sebagus tahap perkembangan produk. Omset dan harga mulai turun sebagai strategi pemasaran untuk tetap mempertahankan konsumen. Persaingan antar produk semakin ketat, terutama perebutan posisi di dalam pasar. Produk mulai dibuat dengan berbagai varian, baik varian bentuk, rasa ataupun jenisnya. Hal ini merupakan inovasi pelaku usaha untuk tetap mempertahankan posisi produk.

 4. Penurunan Pemakaian Produk

Penurunan eksistensi produk mulai dirasakan pada tahap ini. Mengurangi harga dan melakukan inovasi merupakan solusi terbaik. Tentunya kamu tidak akan mau produk kamu segera tergantikan dengan produk serupa. Walaupun keuntungan menurun, namun melakukan penurunan harga merupakan salah satu solusi yang tepat. Lakukan berbagai cara seperti membuat kemasan baru atau menambah varian rasa agar produk tetap eksis.

Faktor yang Berpengaruh Dalam Product Life Cycle

Hal yang harus dipelajari juga ketika mempelajari apa itu product life cycle ialah faktor yang berpengaruh dalam siklus produk. Siklus produk memang terpengaruh dengan beberapa hal yaitu:

1. Teknologi Semakin Berkembang

Teknologi yang semakin berkembang menjadi alasan utama mengapa siklus produk seringkali berubah. Semakin canggih teknologi biasanya produk juga harus menyesuaikannya. Jika produk tidak menyesuaikan diri dengan teknologi maka akan tertinggal.

2. Tren Yang Selalu Berubah-ubah

Selain teknologi, tren menjadi alasan mengapa siklus produk sering berubah. Seperti yang kita tahu, warga Indonesia seringkali mengikuti tren. Inilah mengapa siklus produk gampang sekali terpengaruh dengan tren. Tidak ikut tren maka produk akan segera ditinggalkan.

3. Banyaknya Pesaing

Persaingan antar produk memang tidak bisa dihindari. Produk harus bersaing dengan produk sejenis dan harus memenangkan pasar agar tetap eksis. Jika tidak bisa memenangkan pasar maka akan segera tertinggal. Cara memenangkan pasar juga beragam, seperti menambah varian, mengurangi harga atau mengganti kemasan. Meningkatkan keunggulan produk menjadi yang utama, karena kepuasan konsumen tetap menjadi hal yang paling penting untuk diperhatikan.

4. Permintaan Pasar

Permintaan pasar juga menjadi salah satu faktor yang harus dipelajari saat mempelajari product life cycle. Siklus produk berubah karena permintaan pasar berubah. Konsumen seringkali mempersyaratkan produk harus begini atau begitu. Karena permintaan pasar berubah, pelaku usaha seringkali merubah atau melakukan inovasi. Inilah mengapa siklus produk akan berubah.

5. Keadaan Ekonomi

Keadaan ekonomi juga menjadi pengaruh yang tidak bisa diabaikan. Seringkali siklus produk akan sangat terkena dampak jika terjadi krisis ekonomi. Jika terjadi krisis ekonomi maka daya beli konsumen akan turun,

Itulah penjelasan lengkap seputar product life cycle. Semoga bermanfaat!

Baca juga: Pentingnya Memahami Product Development Saat Menjalankan Bisnis

Binar Academy – Apa itu product life cycle? Bagi pengusaha, makna dari hal ini mungkin sudah tidak asing lagi. Namun untuk orang awam, pengertian dari istilah ini masih belum begitu dipahami masyakarat.

Contoh kecilnya ialah produk teh botol sosro, dimana produk awalnya menggunakan botol kaca, Lalu melakukan pembaharuan produk dengan mengganti kemasan dan bentuknya. Prosesnya dari awal hingga akhir produk itulah yang akan menjadi pembahasan lebih lanjut.

Proses dan Faktor yang Berpengaruh Dalam Product Life Cycle

Bagi sebagian orang memahami mengenai siklus kehidupan produk memang tidak penting. Namun bagi pelaku usaha yang mengeluarkan produk hal ini sangat penting.

Semua produk selalu mengalami perputaran, dimana ia akan meningkat dan menurun ketika sudah bukan pada masanya. Beberapa orang bahkan menanamkan dalam pikiran mereka bahwa apa itu product life cycle pada suatu produk harus dipikirkan matang-matang. Jika hal ini tidak dilakukan maka keberlangsungan produk akan segera berakhir dalam waktu yang cepat.

Apa Itu Product Life Cycle?

Product life cycle merupakan siklus keberlangsungan dari suatu produk. Maksudnya merupakan proses atau tahapan sejak produk tersebut dikenalkan, naik daun hingga sudah tidak ada lagi yang menggunakannya.

Tidak dipungkiri bahwa semua produk ada masanya, artinya sebuah produk tentu mengalami naik dan turun. Siklus kehidupan suatu produk penting untuk dipelajari karena terkadang ada masa dimana orang jenuh dengan produk. Karena kejenuhan itulah kamu harus membuat inovasi ulang. Jika memang sebuah produk masih bisa dipertahankan, maka buatlah perbaikan atau inovasi ulang. 

Tahapan-Tahapan Product Life Cycle

Siklus kehidupan dari sebuah produk sangat panjang, dimulai dari tahap pertama perkenalan, perkembangan, pendewasaan dan penurunan posisi barang. Setiap tahapan memiliki poin penting masing-masing. Berikut penjelasan lebih lengkapnya:

1. Perkenalan Produk

Perkenalan produk dinilai sebagai tahapan paling berat dari semua siklus produk. Mengapa demikian? Ketika mempelajari apa itu product life cycle tentu kamu paham bahwa memperkenalkan produk sangat sulit.

Pada tahapan ini pelaku usaha tidak hanya mengerahkan tenaga dan fikiran namun juga dana yang lumayan besar. Iklan merupakan salah satu alasan mengapa dana besar dibutuhkan disini. Saat mengenalkan produk umumnya pelaku usaha akan melakukan promosi besar-besaran baik online maupun offline. Karenanya ketika tahapan ini produk akan muncul dimana-mana. Jika kamu menemukan produk di online atau offline berarti produk tersebut sedang dikenalkan pelaku usaha.

2. Produk Mulai Berkembang

Setelah melakukan perkenalan produk tahapan selanjutnya yang harus dilalui adalah tahapan perkembangan produk. Orang sudah mulai menggunakan produk yang telah dikenalkan sebelumnya. Pelaku usaha akan semakin gencar melakukan promosi untuk mempertahankan tingginya minat konsumen. Persaingan usaha mulai terlihat pada tahapan ini.

Bisa dikatakan pada tahap ini pelaku usaha harus menguatkan strategi branding produk. Tahapan ini merupakan tahapan yang susah ketika mempelajari product life cycle. Mengapa susah? Karena disini kamu akan bersaing dengan produk yang sama dengan keunggulannya masing-masing.

3. Kematangan Produk

Tahap ini tidak sebagus tahap perkembangan produk. Omset dan harga mulai turun sebagai strategi pemasaran untuk tetap mempertahankan konsumen. Persaingan antar produk semakin ketat, terutama perebutan posisi di dalam pasar. Produk mulai dibuat dengan berbagai varian, baik varian bentuk, rasa ataupun jenisnya. Hal ini merupakan inovasi pelaku usaha untuk tetap mempertahankan posisi produk.

 4. Penurunan Pemakaian Produk

Penurunan eksistensi produk mulai dirasakan pada tahap ini. Mengurangi harga dan melakukan inovasi merupakan solusi terbaik. Tentunya kamu tidak akan mau produk kamu segera tergantikan dengan produk serupa. Walaupun keuntungan menurun, namun melakukan penurunan harga merupakan salah satu solusi yang tepat. Lakukan berbagai cara seperti membuat kemasan baru atau menambah varian rasa agar produk tetap eksis.

Faktor yang Berpengaruh Dalam Product Life Cycle

Hal yang harus dipelajari juga ketika mempelajari apa itu product life cycle ialah faktor yang berpengaruh dalam siklus produk. Siklus produk memang terpengaruh dengan beberapa hal yaitu:

1. Teknologi Semakin Berkembang

Teknologi yang semakin berkembang menjadi alasan utama mengapa siklus produk seringkali berubah. Semakin canggih teknologi biasanya produk juga harus menyesuaikannya. Jika produk tidak menyesuaikan diri dengan teknologi maka akan tertinggal.

2. Tren Yang Selalu Berubah-ubah

Selain teknologi, tren menjadi alasan mengapa siklus produk sering berubah. Seperti yang kita tahu, warga Indonesia seringkali mengikuti tren. Inilah mengapa siklus produk gampang sekali terpengaruh dengan tren. Tidak ikut tren maka produk akan segera ditinggalkan.

3. Banyaknya Pesaing

Persaingan antar produk memang tidak bisa dihindari. Produk harus bersaing dengan produk sejenis dan harus memenangkan pasar agar tetap eksis. Jika tidak bisa memenangkan pasar maka akan segera tertinggal. Cara memenangkan pasar juga beragam, seperti menambah varian, mengurangi harga atau mengganti kemasan. Meningkatkan keunggulan produk menjadi yang utama, karena kepuasan konsumen tetap menjadi hal yang paling penting untuk diperhatikan.

4. Permintaan Pasar

Permintaan pasar juga menjadi salah satu faktor yang harus dipelajari saat mempelajari product life cycle. Siklus produk berubah karena permintaan pasar berubah. Konsumen seringkali mempersyaratkan produk harus begini atau begitu. Karena permintaan pasar berubah, pelaku usaha seringkali merubah atau melakukan inovasi. Inilah mengapa siklus produk akan berubah.

5. Keadaan Ekonomi

Keadaan ekonomi juga menjadi pengaruh yang tidak bisa diabaikan. Seringkali siklus produk akan sangat terkena dampak jika terjadi krisis ekonomi. Jika terjadi krisis ekonomi maka daya beli konsumen akan turun,

Itulah penjelasan lengkap seputar product life cycle. Semoga bermanfaat!

Baca juga: Pentingnya Memahami Product Development Saat Menjalankan Bisnis

Find Another article

Table of Content

Connect With Us Here

Our representative team will contact you soon
BINAR Contribution to SDG’s Impact
Promenade 20, Unit L, Jl. Bangka Raya No.20,

Kec. Mampang Prapatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12720
021 397 11642
Promenade 20, Unit L, Jl. Bangka Raya No.20,

Kec. Mampang Prapatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12720
021 397 11642
© 2016 - 2024, PT. Lentera Bangsa Benderang
Follow us in Social Media
Hi! 👋🏼  
Kamu bisa konsultasi kebutuhanmu di BINAR via WhatsApp ya